Sampah…..Setiap
hari manusia memproduksi sampah baik sampah rumah tangga maupun sampah lainnya.
Bicara tentang sampah memang tidak ada habisnya bahkan karena sampah bisa menyebabkan
bencana contohnya saja Banjir. Selain banjir, sampah juga meyebabkan semakin kumuh
dan kotornya lingkungan kita. Sekarang ini sampah sudah tidak terkendali,
petugas kebersihan pun bingung harus membuang sampah kemana karena semakin banyaknya
sampah.
Apakah
kalian tahu berapa lama sampah itu terurai?
NO
|
JENIS SAMPAH
|
KATEGORI
|
WAKTU
|
1
|
Daun,
buah, sayuran
|
Organik
|
2-4
minggu
|
2
|
KulitJeruk
|
Organik
|
6
Bulan
|
3
|
Kayu
|
Organik
|
10-15
tahun
|
4
|
Kertas
|
An-organik
|
2 – 5
Bulan
|
5
|
Kardus/Karton
|
An-organik
|
5
Bulan
|
6
|
Kainnilon
|
An-organik
|
30 -
40 tahun
|
7
|
Kainkatun
|
An-organik
|
2-5
bulan
|
8
|
Filter
Rokok
|
An-organik
|
10 –
12 Tahun
|
9
|
KantungPlastik
|
An-organik
|
10 –
20 Tahun
|
10
|
Benda
BerbahanKulit
|
An-organik
|
25 –
43 Tahun
|
11
|
Baju/Kaos
Kaki yang berbahanNilon
|
An-organik
|
30 –
40 Tahun
|
12
|
PlastikKeras
(BotolPlastik, Tupperware, dll)
|
An-organik
|
50 –
80 Tahun
|
13
|
JaringIkan
|
An-organik
|
30 –
40 Tahun
|
14
|
Aluminium
|
An-organik
|
80 –
100 Tahun
|
15
|
BatuBateraibekas
|
An-organik
|
100
Tahun
|
16
|
KalengTimah
|
An-organik
|
200 –
400 Tahun
|
17
|
Botolkaca
/ Benda berbahankaca
|
An-organik
|
1
JutaTahun
|
18
|
Styrofoam
|
An-organik
|
TidakDapatTerurai
|
19
|
Botol plastic
|
An-organik
|
takdapatdiperkirakanwaktuhancurnya
|
Ternyata
sampah memerlukan waktu yang cukup lama untuk terurai tergantung jenis sampah itu
sendiri apakah jenis sampahnya Organik atau An-Organik. Jika kita lihat table
diatas bahkan ada sampah yang diperkirakan tidak dapat terurai contohnya Sterofoam
dan ada yang tidak dapat diperkirakan waktu terurainya.
Untuk Lebih Jelasnya silahkan klik Link dibawah ini
http://www.4shared.com/web/preview/pdf/Ici6KBbOce
A.
Definisi
Sampah
Sampah merupakan material sisa baik
dari hewan, manusia, maupun tumbuhan yang tidak terpakai lagi dan dilepaskan ke
alam dalam bentuk padatan, cair ataupun gas.
B. Jenis-jenis sampah berdasarkan
sumbernya
- Sampah alam
- Sampah manusia
- Sampah konsumsi
- Sampah nuklir
- Sampah industri
- Sampah pertambangan
C. Berdasarkan sifatnya
- Sampah organik - dapat diurai (degradable)
Sampah
Organik, yaitu sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran,
daun-daun kering, dan sebagainya. Sampah ini dapat diolah lebih lanjut menjadi
kompos.
- Sampah anorganik - tidak terurai (undegradable)
Sampah
Anorganik, yaitu sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik wadah
pembungkus makanan, kertas, plastik mainan, botol dan gelas minuman, kaleng,
kayu, dan sebagainya. Sampah ini dapat dijadikan sampah komersil atau sampah
yang laku dijual untuk dijadikan produk laiannya. Beberapa sampah anorganik
yang dapat dijual adalah plastik wadah pembungkus makanan, botol dan gelas
bekas minuman, kaleng, kaca, dan kertas, baik kertas koran, HVS, maupun karton.
D. Berdasarkan bentuknya
Sampah
adalah bahan baik padat atau cairan yang tidak dipergunakan lagi dan dibuang.
Menurut bentuknya sampah dapat dibagi sebagai:
E. Sampah padat
Sampah
padat adalah segala bahan buangan selain kotoran manusia, urine dan sampah
cair. Dapat berupa sampah rumah tangga: sampah dapur, sampah kebun, plastik,
metal, gelas dan lain-lain. Menurut bahannya sampah ini dikelompokkan menjadi
sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik Merupakan sampah yang
berasal dari barang yang mengandung bahan-bahan organik, seperti sisa-sisa
sayuran, hewan, kertas, potongan-potongan kayu dari peralatan rumah tangga,
potongan-potongan ranting, rumput pada waktu pembersihan kebun dan sebagainya.
Berdasarkan
kemampuan diurai oleh alam (biodegradability), maka dapat dibagi lagi
menjadi:
- Biodegradable: yaitu sampah yang dapat diuraikan secara sempurna oleh proses biologi baik aerob atau anaerob, seperti: sampah dapur, sisa-sisa hewan, sampah pertanian dan perkebunan.
- Non-biodegradable: yaitu sampah yang tidak bisa diuraikan oleh proses biologi. Dapat dibagi lagi menjadi:
- Recyclable: sampah yang dapat diolah dan digunakan kembali karena memiliki nilai secara ekonomi seperti plastik, kertas, pakaian dan lain-lain.
- Non-recyclable: sampah yang tidak memiliki nilai ekonomi dan tidak dapat diolah atau diubah kembali seperti tetra packs, carbon paper, thermo coal dan lain-lain.
Sampah cair
Sampah
cair adalah bahan cairan yang telah digunakan dan tidak diperlukan kembali dan
dibuang ke tempat pembuangan sampah.
- Limbah hitam: sampah cair yang dihasilkan dari toilet. Sampah ini mengandung patogen yang berbahaya.
- Limbah rumah tangga: sampah cair yang dihasilkan dari dapur, kamar mandi dan tempat cucian. Sampah ini mungkin mengandung patogen.
Sampah
dapat berada pada setiap fase materi: padat,
cair, atau gas. Ketika dilepaskan dalam dua fase yang
disebutkan terakhir, terutama gas, sampah dapat dikatakan sebagai emisi.
Emisi biasa dikaitkan dengan polusi.
Dalam
kehidupan manusia, sampah dalam jumlah besar datang dari aktivitas industri
(dikenal juga dengan sebutan limbah), misalnya pertambangan, manufaktur, dan konsumsi. Hampir semua produk industri akan
menjadi sampah pada suatu waktu, dengan jumlah sampah yang kira-kira mirip
dengan jumlah konsumsi.
Sampah alam
Sampah
yang diproduksi di kehidupan liar diintegrasikan melalui proses daur ulang alami, seperti halnya daun-daun
kering di hutan yang terurai menjadi tanah.
Di luar kehidupan liar, sampah-sampah ini dapat menjadi masalah, misalnya
daun-daun kering di lingkungan pemukiman.
Sampah manusia
Sampah
manusia (Inggris: human waste) adalah istilah yang biasa digunakan
terhadap hasil-hasil pencernaan manusia, seperti feses
dan urin. Sampah manusia dapat menjadi bahaya serius
bagi kesehatan karena dapat digunakan sebagai vektor (sarana perkembangan) penyakit yang disebabkan virus
dan bakteri. Salah satu perkembangan utama pada
dialektika manusia adalah pengurangan penularan penyakit melalui sampah manusia
dengan cara hidup yang higienis
dan sanitasi. Termasuk didalamnya adalah perkembangan
teori penyaluran pipa (plumbing). Sampah manusia dapat dikurangi dan
dipakai ulang misalnya melalui sistem urinoir tanpa air.
Sampah konsumsi
Sampah
konsumsi merupakan sampah yang dihasilkan oleh (manusia) pengguna barang,
dengan kata lain adalah sampah-sampah yang dibuang ke tempat sampah. Ini adalah
sampah yang umum dipikirkan manusia. Meskipun demikian, jumlah sampah kategori
ini pun masih jauh lebih kecil dibandingkan sampah-sampah yang dihasilkan dari
proses pertambangan dan industri.
Limbah radioaktif
Sampah
nuklir merupakan hasil dari fusi nuklir dan fisi nuklir yang menghasilkan uranium dan thorium yang sangat berbahaya bagi lingkungan
hidupdan juga manusia. Oleh karena itu sampah nuklir disimpan ditempat-tempat
yang tidak berpotensi tinggi untuk melakukan aktivitas tempat-tempat yang
dituju biasanya bekas tambang garam atau dasar laut (walau jarang namun kadang masih
dilakukan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar